Oliv menatap jamnya yang ada diponselnya yang menujukkan pukul lima kurang sepuluh menit dan ia bersiap-siap untuk segera pulang. Ia menatap pintu ruangan Saga dan ia harus berusaha untuk bersikap acuh tak acuh agar Saga menunjukkan perhatian lebih padanya. Setidaknya Saga akan menyadari jika ia mencintainya dan kehidupan rumah tangganya, bisa berjalan dengan normal ya...ia emang harus berjuang demi masa depan ia dan Kisya. Setelah mendapatkan hati Saga, ia akan menceritakan segalanya mengenai semua masalah yang ia hadapi. Jika ia menceritakan itu semua sekarang, ia takut Saga akan melepaskannya dan menganggapnya hanya beban.
Siapa yang mau memiliki istri yang terus saja mengalami kejadian buruk, yang menimpanya dengan sederet percobaan pembunuhan. Hari ini Oliv masih bisa bernapas itu
