51. Hanya Dimanfaatkan

1877 Kata

Renata duduk dalam diam dan menatap Kris yang sedari tadi terus menatapnya. Beberapa saat sebelumnya, perawat memberitahukan bahwa Kris telah sadar dan meminta bertemu istrinya. Kini hanya ada mereka berdua di ruangan sebab dokter melarang terlalu banyak orang yang menemani pasien. Kris terus menggenggam lemah jari manis Renata yang tak lagi memakai cincin pernikahan mereka. Meski tak terucap sepatah kata, tapi sorot mata dan caranya menggenggam walau lemah, mengisyaratkan bahwa ia tak ingin Renata pergi. Renata mengalihkan pandangan, menatap tangan Kris yang terasa dingin. Ia tak mengerti kenapa Kris memintanya menemaninya, bukan Jovinda, padahal wanita itu lah yang Kris cintai. Di luar, Jovinda tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Setelah mengetahui Kris siuman, ia memaksa masuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN