Gin berjalan setengah berlari memasuki koridor rumah sakit dimana Rima dirawat. Di depan kamar VIP itu terlihat Dino tengah memarahi Harumi dan ada Alex juga tengah berjongkok seperti tengah membujuk Harumi. “Hapus airmatamu! Kamu tahu kan, mama gak mau lihat kamu nangis!” ucap Dino dengan nada tinggi. “Pokoknya aku gak mau masuk!” balas Harumi menolak keinginan sang kakak. “Sayang!” spontan Gin memanggil Harumi dan segera menutupi tubuh istrinya yang tengah menangis tersedu-sedu dengan jaket yang ia kenakan. Ada rasa terkejut dihati Gin ketika ia tersadar memanggil Harumi dengan panggilan sayang, kebiasaan itu ternyata sulit hilang. “Bujuk dia untuk mau masuk ke dalam kamar mami tanpa meneteskan air mata,” ucap Dino saat melihat Gin datang. Alex segera berdiri dan berjalan mun

