Seminggu Kai berada di Jakarta, dan selama itu dia gunakan untuk menemani kakaknya mengurus perceraian. Dengan enteng, Raya mengatakan jika tak bisa lagi mencintai Radja seperti dahulu, rasanya tak lagi sama. Ah, tapi itupun hanya alasan saja. Uang bulanan yang Radja berikan tak seperti saat awal mengajaknya pulang. Tentu Raya tak bisa hidup dengan uang yang hanya pas-pasan. *** “Aku pergi ya, jaga dia baik-baik. Nggak boleh kecapean dan jangan tidur terlalu malam.” Kebawelannya sama Yana saat berada di bandara. Ya, hari ini Kai berangkat ke Jawa Tengah. Sudah terlalu lama ia meninggalkan pekerjaan. Yusuf sudah balik ke Jogja sehari setelah sampai itu. “Iya, bawel.” Yana memeluk Kai erat. “Kamu hati-hati kerjanya, ya. Banyakin doa, biar semua lancar dan kita bisa menikah.” Kai menge