Bab 80

1129 Kata

“Aku beneran ngerasa nggak enak harus ngerepotin mama sama papamu,” kata Ares. “Mama sama papa nggak keberatan kok,” balas Katarina. Ares mengehela napas dalam. “Tapi kan, tetap aja, rasanya sungkan,” katanya lagi. “Ya terus gimana? Masak suruh batalin buat terbang ke sini?” “Ya nggak gitu,” ucap Ares. “Cuma kan—” “Kamu nggak usah mengkhawatirkan hal-hal kayak begini, deh. Lagian orang tuaku nggak hanya pengen jenguk kamu aja. Mereka kan juga pengen jenguk aku juga calon cucunya,” potong Katarina seraya mengelus perutnya. Ares tersenyum kecil. “Ah, iya ya….” “Iya lah,” kata Katarina balas tersenyum. Terdengar ketukan pintu yang membuat Katarina serta Ares menoleh ke arah tersebut. “Mungkin Michelle,” gumam Ares yang membuat Katarina mengangguk mengerti. Memang tadi Ares sempa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN