Trek ... Terdengar pintu kamar mandi dibuka. Nathan yang baru selesai membersihkan tubuhnya, berjalan keluar dengan rambut yang masih basah dan sedang ia keringkan dengan handuk kecil. Pria itu berjalan mendekat pada Shana dan duduk di tepi ranjang. “Kenapa mandi?” tanya Shana penasaran. “Katanya bau!” sahut Nathan polos. Pria itu mendekatkan wajahnya lalu mengecup bibir istrinya. “Udah harum kan?” tanya Nathan. Shana mengangguk seraya tersenyum manis. “Sebentar lagi, Kiki dateng …,” Nathan menjeda ucapannya, pria itu melihat jam ditangannya. “… Dua jam lagi, aku ada meeting disini. Kamu gak apa-apa?” lanjut Nathan. “Ya gak apa-apa lah. Lagian, kalau masih ada kerjaan, kenapa kamu kesini? Kan kamu bisa selesaikan dulu urusan kamu, baru kesini!” sahut Shana. “Aku gak tenang ka