Rhe memasuki kantor polisi. Galang menyambutnya di depan gedung, “Hai..” Semangat rhe, kita harus temukan secercah harapan soal kasus Sakha uwas dan Unite Health. Oh iya, semalaman dia tidak mau bicara dan pengacaranya datang. Ah, dasar penjahat.. Sulit sekali mengakui kesalahannya.”
“Pasti dia tidak mungkin bicara. Tentu ada rasa malu untuk mengakui semuanya. Nama baik keluarganya tercoreng. Tapi, seperti juga orangtuanya, anaknya juga berbuat sama,” Rhe tak percaya ada orang bisa berbuat kejahatan secara turun temurun. “Seperti juga Effendi Uwas, kemungkinan Sakha Uwas akan mendekam di jeruji penjara hingga akhir hayat hidupnya.”
“Dengan tuduhan percobaan pembunuhan, itu saja sudah melanggar pasal 459 KUHP. Mengancam polisi lalu jelas-jelas membawa bakteri berbahaya. Mengaku ata
