bc

Liarnya Suami Pengganti

book_age18+
24
IKUTI
1K
BACA
family
HE
friends to lovers
drama
sweet
like
intro-logo
Uraian

Bagaimana jadinya jika Austin Stell harus menggantikan saudara kembarnya yang kabur dengan selingkuhannya satu hari sebelum pernikahan bersama Grace Amberela agar terhindar dari malu, sedangkan Grace sama sekali tidak tau jika yang menikah dengannya adalah Austin, saudara kembar Justin kekasihnya.

Apakah hubungan mereka akan berlanjut, mengingat sikap Austin yang biasa saja kepada Grace pasca menikah dan bahkan tidak menyentuhnya sama sekali.

chap-preview
Pratinjau gratis
Bab 1
"Selamat! Kalian sudah resmi menjadi suami istri." Grace tersenyum bahagia ketika kini dia sudah resmi menjadi istri dari pria yang sangat dicintai olehnya. Grace semakin tersenyum ketika pria yang sudah resmi menjadi suaminya mencium keningnya. "Kau terlihat cemberut. Apa kau tidak senang menikahiku." Goda Grace kepada pria tampan di depannya yang akhirnya membuat pria itu hanya tersenyum tipis. "Aku sangat mencintaimu, Justin. Aku benar-benar bahagia akhirnya kita menikah." Ucap Grace namun pria di depannya hanya diam saja. "Kau tidak menjawabnya?" Ucap Grace yang merasa aneh dengan Justin. "Aku juga bahagia." Ucapnya. "Dan?" Tanya Grace menunggu jawaban Justin selanjutnya. "Hm, aku juga mencintaimu." Ucap Austin yang akhirnya membuat Grace tersenyum. Flashback on "Kau harus menggantikan adikmu, Austin. Jika tidak. Bukan hanya keluarga Grace yang malu, tapi keluarga kita juga." Ucap James, ayah dari si kembar Austin dan Justin. "Aku tidak bisa! Grace tidak mungkin mau menikah denganku, lagi pula aku sudah memiliki kekasih, dan kau tau itu, Dad." Ucap Austin yang tentu saja tidak mau. "Grace tidak akan tau itu kau bukan Justin jika kau tidak mengatakannya," ucap James yang membuat Austin terkejut. "Apa maksutmu? Kita harus berbohong dan mengatakan jika aku Justin?" Tanya Austin. "Hanya itu satu-satunya, aku tidak tega menyakiti Grace, kau sangat tau jika dia wanita yang sangat baik," ucap James. "Tidak! Aku tidak bisa melakukannya. Kita batalkan saja pernikhannya dan mengatakan yang sejujurnya, karena aku tidak bisa menyelamatkan hati wanita lain lalu menyakiti hati kekasihku." Ucap Austin yang tetap menolak untuk menggantikan pernikahan adik kembarnya. "Daddy mohon!" James bahkan memohon kepada James namun Austin tetap menolaknya. James merasakan da danya sesak, dia terbatuk yang membuat Austin terkejut. "Dad." Panggil Austin panik. "Dad." Panggil Austin lagi ketika James bahkan tidak sadarkan diri. "Sial." Umpat Austin yang akhirnya memanggil asistennya untuk menghubungi dokter. Austin benar-benar khawatir dengan ayahnya karena memang ayahnya memiliki riwayat jantung. "Bagaimana keadaan Daddy?" Tanya Austin ketika dokter keluar dari kamar ayahnya. "Penyakit jantung Tuan James kambuh, tapi beruntung tidak terlalu fatal, hanya saja jika memungkinkan, tolong jangan biarkan Tuan James terlalu stres dan banyak pikiran." Ucap dokter. "Bukankah sebentar lagi Tuan James akan menikahkan salah satu dari kalian? Ini acara bahagia, apa yang membuat jantung Tuan James kambuh?" Tanyanya. "Mungkin Daddy hanya kelelahan." Ucap Austin yang di angguki oleh dokter, "Itu juga bisa terjadi, setelah acara, Tuan James harus banyak istirahat." Kata dokter "Terima kasih, Dokter." Austin mengusap wajahnya dengan kasar, dia mengumpati adik kembarnya karena telah kabur dengan wanita lain di saat hari pernikahannya. Flashback off Setelah pernikahan, mereka memutuskan beristirahat sejenak di kamar pengantin mereka, karena nanti malam adalah puncak pesta pernikahan mereka. Austin benar-benar merasa ini hari sialnya, dia harus menikahi kekasih adiknya dengan paksa agar tidak membuat keluarga mereka malu, terlebih penyakit jantung ayahnya yang kambuh, dia terpaksa menerima usul ayahnya untuk berpura-pura menjadi Justin dan menggantikannya menikah dengan Grace. Austin terkejut dan reflek melepaskan pelukan Grace ketika dia sedang merokok di balkon kamarnya. Grace sendiri mengerutkan dahinya karena Austin melepaskan pelukannya. "Kenapa, Sayang?" Tanya Grace yang bingung sendiri. "Aku sedang merokok." Kata Austin, dia tentu saja terkejut dan merasa aneh ketika Grace memeluknya, untuk itu dia terkejut dan reflek menolaknya. "Memangnya kenapa? Biasanya kau tidak pernah menolak jika aku memelukmu?" Ucap Grace. "Aku hanya takut kau terkena asapnya, lebih baik kau istirahat. Nanti malam kau akan lelah jika sekarang kau tidak istirahat." Kata Austin yang membuat Grace tersenyum. "Baiklah, aku akan mempersiapkan diriku untuk malam pertama kita." Ucap Grace bahkan mengedipkan senelah matanya yang membuat Austin diam saja, sepertinya dia salah berbicara sehingga Grace menanggapinya dengan hal berbeda. Grace sendiri ingin mencium Austin sebelum dia kembali ke dalam, namun Austin menghindar yang membuat Grace semakin heran. "Aku bau rokok, Grace! Pergilah istirahat dulu. Nanti aku akan menyusul. Aku juga sebentar lagi akan menemui Daddy sebentar." Kata Austin lalu pergi dari sana. Sedangkan Grace sendiri benar-benar merasa ada yang berbeda dengan pria yang ada di depannya. "Kenapa dengan Justin? Dia tidak seperti biasanya." Gumam Grace. Bahkan dia mengira jika Justin akan mengeksekusi-nya siang ini juga mengingat memang Justin sudah sering kali meminta berhubungan dengannya, namun Grace tidak pernah mau sebelum dinikahi olehnya. Grace tidak tau saja jika sebenarnya pria yang ada di depannya bukan Justin pria yang dicintai dia selama ini, melainkan saudara kembarnya, Austin. Wajah mereka memang snagat mirip sehingga banyak yang salah mengira dan tidak bisa menebak antara Austin dan Justin. Sedangkan di luar, Austin benar-benar merasa berbeda jika berduaan dengan wanita yang tidak dia cintai, apalagi sebelumnya dia adalah kekasih dari adiknya. "Brengs*k." Umpat Austin lalu menghubungi asistennya. "Apa kau sudah menemukan Justin?" Tanya Austin. "Belum, Tuan. Kami kehilangan jejak Tuan Justin ketika menuju bandara, saya sedang mengusahakan untuk mendapatkan data-data penerbangaj semalam, mungkina da nama Tuan Justin disana." Ucap Rehan, asisten pribadi Austin. "Temukan dia secepatnya, aku tidak bisa berpura-pura terlalu lama seperti ini." Ucap Austin lalu mematikan sambungan telefonnya. "Justin bodoh." Umpatnya.

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Shifted Fate

read
595.4K
bc

Chosen, just to be Rejected

read
129.9K
bc

Corazón oscuro: Estefano

read
817.5K
bc

Holiday Hockey Tale: The Icebreaker's Impasse

read
134.1K
bc

The Biker's True Love: Lords Of Chaos

read
297.2K
bc

The Pack's Doctor

read
635.8K
bc

MARDİN ÇİÇEĞİ [+21]

read
748.8K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook