43. Titik Temu di Kota Orang

2933 Kata

Bagi seorang Mas Pras baru kali ini dirinya menginjakkan kaki di rumah Angel hingga berhenti tepat di depan pintu kamar gadis itu. Mengapa bisa segugup ini? Mas Pras sendiri mencoba menetralkan napasnya yang mulai tak beraturan. Hanya menghadapi Angel yang selalu menurut kepadanya, kenapa harus gugup? "Ayo Pras.." gumamnya pada diri sendiri. Tok..tok..tok... "Aku nggak mau keluar, Yah!!" "Ini saya!!" Sudah diduga sebelumnya oleh Angel, bahwa bukan ayahnya yang tengah berada di depan pintu kamarnya saat ini. Melainkan sosok lelaki yang berhasil membuatnya berdegup kencang. Sesekali Angel meyakinkan dirinya sendiri, semoga saja pesan masuk yang ia terima malam ini dari Mama Lupita dapat menguatkan hatinya. Dan, teguh pendirian untuk mengikuti rencana kecil yang dibuat oleh Mama Lupi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN