Semenjak pertemuan Lupita dengan Tika, entah mengapa saat ini wanita itu seolah mengambil alih posisinya yang hendak mendekatkan dirinya pada Brian. Dan, mengapa juga sikap Brian seolah biasa saja ketika didekati oleh Tika. Sedangkan ketika didekati olehnya, Brian seolah-olah sangat cuek tanpa rasa bersalahnya. Padahal selama ini Brian begitu dekat dengan mamanya yang selalu dipanggil Eyang, juga kakak pertamanya yang sampai detik ini masih menjadi dokter psikis jagoan Dhika tersebut.
Di siang yang terik ini, Lupita begitu lelah. Tepat pukul sepuluh, kelasnya di Taman Kanak-Kanak ini berakhir. Ia membubarkan kelasnya setelah para muridnya berdo’a dan menyanyikan lagu sayonara. Tangannya seusai merapikan buku-buku bawaannya, kini meraih pergelangan tangan Brian. “Brian.. pulang bareng Bu
