BAB 22 KEMATIAN ORANG TUA DIANDRA

2119 Kata

Tidak ada kata cinta untuk sebuah dendam. dan tak ada mata tulus jika semuanya di awali dengan kebohongan. ****** Diandra melarikan diri setelah kepergian Audrey dari markas.Diandra tak peduli bahwa tangannya baru saja terluka yang terpenting di butuh tempat yang tenang sekarang. Diandra memacu motornya menuju suatu tempat yang menjadi tempat saat ia merasa kesulitan. Diandra menambah kecepatan motornya dan stop di sebuah toko bunga yang menjadi langganannya. Dan melewati pintu kaca yang di pasang lonceng angin sehingga penjual bisa melihat bahwa ada pelanggan yang masuk " Lama sekali aku tak melihat kau nak."seorang ibu yang berusia hampir 60 tahun itu mendekatinya.dia adalah Rossie pemilik toko bunga Rossie flowers. " Yeah aku sibuk dan sekarang tolong buatkan dua buket bunga sepe

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN