Bab 39. Berjuang Bersama

1133 Kata

“Apa maksud pidato Papa tadi?” Bela tak bisa menahan diri. Begitu Gunawan turun dari podium, ia langsung berlari menghampiri papa mertuanya itu. Gunawan duduk di kursinya dengan tenang, bersandar santai tanpa menatap Bela sama sekali. “Kamu dengar tadi, Tristan tidak lagi menjabat sebagai CEO.” “Tapi kenapa? Bukannya Papa udah memberikan posisi itu ke Tristan? Terus ….” Bela menarik nafas, mencoba bicara dengan tenang meski dadanya terasa sesak. “Apa maksud Papa kalau perusahaan nggak ada sangkut pautnya sama kasus yang menjerat Tristan? Bukannya klien menuntut perus—” “Bela.” Gunawan menoleh dan menatap Bela dengan tegas, selaras dengan satu kata yang meluncur dari bibirnya itu, membungkam seluruh racauan yang hendak lolos dari bibir Bela. Tatapan Gunawan semakin tegas, tak memberi ru

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN