55. Melindungimu

2101 Kata

Florence terbangun dari tidurnya dengan perasaan seolah habis dilahirkan kembali. Semua pedih dan sakit yang tadinya di rasakan disekujur tubuhnya, lenyap tanpa jejak. Ia menoleh ke sekeliling ruangan yang sudah gelap dan menemukan bahwa dirinya sedang berada di dalam kamar sendirian. “Alex?” panggilnya pelan. Tidak ada jawaban. Ia bangkit dari ranjang dan menemukan dirinya masih belum mengenakan sehelai benangpun di balik selimut yang membungkus tubuhnya. Kembali teringat apa yang baru saja dilakukannya bersama Alexander, Florence bisa merasakan wajahnya kembali memanas. Ia tergelak kecil sambil menggelengkan kepalanya berusaha mengusir ciuman dan gigitan dari pria itu di tubuhnya. Bahkan tanpa perlu kehadiran Alexander, Florence bisa merasakan sekujur tubuhnya terbakar hanya denga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN