Sore ini Bian pulang lebih awal sebelum Sava yang sudah membawa mobil sendiri atas permintaan suaminya karena khawatir jika menggunakan taksi online akan terjadi hal yang tidak diinginkan. Awalnya, Sava sempat mengeluh karena kemacetan Ibu Kota yang tidak ada obatnya dan dimana dia tidak bisa menikmati macet itu untuk hal yang sudah ia lakukan selama ini, yaitu menggambar di tablet nya. Tapi akhirnya ia menuruti kemauan Bian karena tidak mau juga membuatnya khawatir, dan lagipula permintaan suami memang harus dituruti kan? Tentunya selama tidak menyimpang dari ajaran agama dan norma.
Sava menutup pintu mobil sambil menghembuskan napas lega karena akhirnya bisa sampai di rumah setelah berkutat dengan kemacaten selama 2 jam yang mana harusnya jarak dari rumahnya ke butik hanya memakan wakt
