"Kurang itu lebam-lebamnya, Ndan. Tambahin lagi. Biar si Kiran kayak habis ditabokin bokapnya beneran." Alexa memberi usul pada Pandan Wangi. Hari ini Kiran akan menyamar menjadi anak yang teraniya karena ayahnya menikah lagi. Rencananya Kiran akan berakting mencari pekerjaan menjadi ART paruh waktu di rumah Pak Irman. Sementara dirinya sendiri akan menyamar menjadi tukang ojek berjaket hijau. Dengan begitu ia bisa mengontrol Kiran selama bekerja, tanpa dicurigai. "Kok temanya anak teraniaya sih? Bukannya lebih dramatis jalau berakting menjadi istri yang teraniaya?" Sembari menambahkan aksen bekas lebam di tulang pipi Kiran, Pandan Wangi memberi usul. "Kagak bisa, Ndan. Soalnya si Marni ini pelakor. Mencari simpatinya dengan menjadi istri yang teraniaya, jelas tidak akan berhasil. Kalau

