Bab 23: Kepergok Saat Ciuman

1931 Kata

*** Setelah meninggalkan restoran, Sein berniat untuk pulang ke Mansion kakeknya, Gamal. Ia tidak akan kembali ke kantor karena sudah tidak mood untuk melanjutkan pekerjaan. Kejadian beberapa saat lalu antara dirinya dengan Kai benar-benar membuat suasana hatinya menjadi buruk. Namun, saat dalam perjalanan, tiba-tiba ponsel Sein yang terletak di dalam tasnya, di atas kursi sampingnya, berdering. Tanpa mengalihkan fokus dari jalan yang terbentang lurus di depannya, Sein mengambil ponselnya dan mengangkatnya ke depan wajahnya. Ia melirik sekilas pada layar, dan ternyata yang menghubunginya adalah sang Ayah, Leon. Sein pun memutuskan untuk menunda perjalanan sejenak agar bisa fokus berbicara dengan Ayahnya. Setelah menghentikan mobil di pinggir jalan, Sein segera menjawab panggilan dari A

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN