Kiara duduk di ruang tamu rumahnya, wajahnya masih pucat setelah menerima kabar mengerikan itu. Tangannya gemetar saat memegang ponselnya, sementara suaminya, Adam, berdiri di dekatnya dengan ekspresi muram. "Jadi... ini benar?" suara Kiara bergetar. "Brian benar-benar meninggalkan Kaila? Untuk adik iparnya sendiri?" Adam mengangguk pelan. "Aku baru saja memastikan alamatnya. Dia tinggal bersama Keisha sekarang. Aku tidak bisa percaya putra kita melakukan ini, Kiara." Kiara mengembuskan napas panjang, dadanya terasa sesak. "Kita harus bicara dengan Brian. Sekarang," katanya tegas. Tanpa menunggu lebih lama, Kiara dan Adam segera berangkat. Mobil mereka melaju dengan cepat menuju alamat yang telah Adam dapatkan. Sepanjang perjalanan, Kiara menggigit bibirnya. Dia selalu