60. Brian Milikku

1475 Kata

Keisha duduk di ranjang hotel, memegang ponselnya erat-erat. Sudah lebih dari dua puluh kali ia menelepon Brian, tetapi tidak ada jawaban. Jam di dinding menunjukkan pukul dua pagi, dan Keisha mulai merasa cemas. “Ke mana dia?” gumamnya, menggigit bibir. Perasaan tak enak mulai menyelimuti pikirannya. Sejak tadi siang, Brian memang terlihat gelisah, tetapi Keisha tidak menyangka pria itu akan pergi tanpa kabar seperti ini. Keisha mengusap perutnya yang mulai sedikit membesar. Dia tahu bahwa dirinya bukan satu-satunya wanita dalam kehidupan Brian. Ada Kaila—istri sah Brian—yang masih berusaha mempertahankan rumah tangga mereka. "Tapi Brian sudah memilihku," bisik Keisha pada dirinya sendiri. Namun, kenapa Brian tidak segera kembali ke hotel? Kenapa dia pergi tanpa memberi tah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN