"Apa lu bilang! Apa yang terjadi! Emang lu mimpi! Hah!" teriak Mbak Vara kesal. "Apaan sih, Mbak! Lu kenapa? Dan apa salah gue!" "Masih tanya salah lu apa! Lu yang udah buat semua kekacauan ini semua! Dan sekarang lu tanya kalau salah lu apa?! b*****t lu, Fa!!" makinya lagi. Iffa hanya diam, mencoba mengingat apa yang sebenarnya terjadi hingga membuat kekacauan yang luar biasa ini. Ia memperhatikan setiap sudut pendopo semua berantakan, bahkan melihat beberapa diantara mereka basah kuyup, dan melihat juga beberapa diantara mereka memar-memar. Ia menaikan satu alisnya, dalam hati bergumam sebenarnya ada apa dan mengapa ini semua sangat berantakan sekali. Aneh, namun terlihat sangat nyata. Dan lihatlah, sekarang Mbak Vara begitu marah dan mungkin murka terhadap Iffa. Namun, gadis tersebut

