PART 116 - ARSEL DAN KHANSA.

3368 Kata

Johan mengundang Rahman ke rumahnya. Sudah saatnya mereka membicarakan perihal pernikahan kedua buah hati mereka. Apalagi masa idah Khansa sudah berakhir. Dan tampaknya putranya ini sudah tidak sabaran ingin mensahkan hubungannya dengan Khansa. Tentu saja perbincangan itu tak semulus yang mereka kira. Ada perdebatan antara Arsel dan Khansa Apalagi jika bukan konsep yang Arsel tawarkan ditolak Khansa. Bahkan mendekati hari H nya saja, mereka sering berbeda pendapat. "Aku ingin tema sederhana Sel." Mendengar itu mata Arsel melotot. Apa-apaan ini. Mana ada resepsi sederhana untuk seorang Oliver Jarvis. "Aku gak setuju." Jelas Arsel menolak keras. "Sel," pinta Khansa memohon. "Ini pernikahan kedua buat aku Sel, aku justru inginnya kita gak usah rame-rame." "Astaga Khansa! Gak seka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN