PART 100 - SEMUA BELUM USAI.

3074 Kata

Malam ini bintang dan bulan tampak berlomba memberikan cahayanya pada langit yang gelap. Mungkin ingin menunjukkan pada seluruh isi bumi, jika mereka pun bisa memberikan sedikit sinar, walau tak sebesar sang Surya di siang hari. Sayangnya keindahan bulan dan bintang yang bersinar itu, tak berpengaruh pada wanita yang kini kian meratapi takdir dengan mengusap air matanya yang tak henti mengalir sejak sore hari. Sudah setengah jam, wanita yang tak lain adalah Yuri, duduk manis di atas angkot yang berjalan dengan iringan musik dangdut yang disetel pak supir. Untung angkot tergolong sepi, jadi tak ada penumpang lain yang merasakan keanehan melihat wajah sembabnya ini. Apa yang harus aku lakukan? Aku gak mungkin pulang, besok dan besoknya aku pasti kena sick morning. Gak mungkin ibu percaya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN