Jani tidak sadar tahu-tahu dia ikut tertidur dan terjaga saat merasakan sesuatu yang hangat dalam dekapan tangannya. Begitu membuka matanya, perempuan itu terkejut tapi masih di posisi yang sama. Dia mencoba mengembalikan ingatannya. Apakah Tuhan mengabulkan permintaannya supaya dirinya bisa memeluk Panji terakhir kali dan sekarang dikabulkan?
Kalau iya, Jani akan pura-pura tidur selama mungkin. Dia benar-benar takut jika yang menjadi ketakutannya ataupun kekhawatirannya sekarang menjadi kenyataan.
Seandainya ada yang bertanya apakah Jani bisa melihat cinta di mata Panji untuk Rania, maka jawabannya adalah ada. Bertahun-tahun menjadi Dafa, mungkin terbiasa bersama perlahan-lahan membuat Panji mencintai perempuan itu. Jadi, Jani tidak punya alasan untuk menahan Dafa pergi kan. Mengikhlask
