92. Obat Penyembuh

2844 Kata

Karena kemarin Panji mengumumkan ingin liburan, Jani sudah beres mengemas keperluannya dan keperluan Panji untuk liburannya kali ini. Semuanya sudah disiapkan termasuk obat-obatan keduanya tidak boleh sampai ketinggalan. Kedua belah keluarga bahkan sampai ikutan senang dan berpesan ini itu. Bahkan tak segan memberikan tips-tips agar cepat hamil yang langsung membuat muka Jani memerah, malu. "Hati-hati ya di sana nanti. Saling jaga. Jangan sampai kecapaian. Jangan sampai juga lupa minum obatnya. Kalau ada apa-apa harus telfon orang rumah, ya?" Bu Intan berpesan panjang lebar. "Iya, Ma." Balas Panji pelan. Setelah berpamitan dan bercipika-cipiki ria, semua orang melepas Jani dan Panji pergi. Dan pagi ini, yang membuat Jani senang adalah saat Jani melihat Andra dan Nadia berdiri berse

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN