BAB 16. Sekutu Sabrina dan Pembalasan Lisa

2028 Kata

Maaf.” Ucap Adrian entah untuk yang keberapa puluh kali karena Lisa terus diam saja sejak kemarin. “Aku benar-benar minta maaf, publik berasumsinya keterlaluan jadi kaya gitu. Aku minta maaf.” Ujar Adrian lagi. Lisa masih diam. Menyiapkan makan untuk suaminya itu, kemudian memilih keluar dari ruangan itu dan duduk di kantin. Sejak pagi, Lisa juga belum makan. Lisa bukannya tidak ingin mengakhiri semua kerumitan ini, tapi cara Adrian meminta maaf masih membuatnya kesal. Sejak awal pertengkaran mereka, Lisa sudah mengatakan bahwa dia mau memaafkan Adrian jika laki-laki itu mau memberitahunya semua rahasia yang dia miliki termasuk segala hal tentang pekerjaan. Tapi Adrian hanya terus-terusan meminta maaf tanpa melakukan apapun. Dalam permintaan maaf terakhirnya dia bahkan terasa seperti menje

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN