PELARIAN

1505 Kata

Daru mendekati Runa, "Kakak sudah minta bantuan Om Tama untuk menyelidiki soal Dipa Khalid." "Aku juga sudah meminta ada yang mengecek ruangan Bayu Senna di Grande," ucap Darma. "Kita lihat nanti apa ada temuan atau tidak." Abizar menatap Darma, "Aku juga berpikir kalau kemungkinan besar dia menyimpan hal hal lain di kantornya." "Iya. Kita tunggu hasil pengecekannya," Darma mengangguk. "Runa, kita harus menemui ayah dan menceritakan segalanya. Hal ini tidak bisa kita tunda. Kita pergi menemui ayah besok pagi," ucap Daru. "Apalagi ini terkait Maya Bentari." "Ke London?" Runa memastikan. "Iya," Daru mengangguk. "Kakak sudah koordinasikan soal pesawat pada Om Tama. Besok pagi siap." Runa sedikit ragu tapi kemudian mengangguk, "Iya baiklah." "Apa Abi ikut?" tanyanya. "Aku pikir,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN