Setelah kejadian malam itu, Revan berusaha selalu berhati-hati dalam bicara maupun bersikap. Ia ingin membuktikan kalau dirinya sudah dewasa. Dan, mampu memberikan rasa nyaman, aman, dan bahagia untuk istrinya.
Asila juga berusaha untuk tidak terlalu menuruti ego, dan berusaha meredam rasa kesal yang kadang muncul dengan tiba-tiba.
Kandungan Asila semakin membesar. Acara empat bulanan kehamilan Asila dilakukan di rumah Nenek di Jakarta. Keluarga di Banjarbaru semua datang, tanpa ada yang tertinggal, termasuk Rara, dan Vanda. Revan, Arka, dan keluarga ibu Asifa yang menjemput mereka di bandara.
Soleh, dan Cantika nantinya akan menginap di rumah Arka. Asma, Revano, Vanda, dan Rara, menginap di rumah orang tua Revano. Sedang Asifa, dan Aska menginap di rumah keluarga ibu Asifa. Tapi, sekar
