“Apa yang harus kulakukan sekarang? Aku tak bisa berdiam diri di apartemen,” Alyssa mulai menangis dan terisak karena memikirkan Alvenn. “Al, aku yang akan mengurusnya. Aku akan menghubungi koneksiku dan meminta bantuan pada mereka. Kau memang harus tetap berada di apartemen dan jangan ke mana pun. Mereka bisa saja menargetkan dirimu jika kau berkeliaran di luar,” sahut Philo. “Tapi …” “Alyssa, percayalah padaku, oke? Aku tak akan biarkan cucuku terluka sedikit pun.” “Baiklah, aku akan menunggu di sini. Tapi tolong, kabari aku selalu tentang perkembangannya.” “Baiklah, Al. Aku akan selalu mengabarimu.” Lalu sambungan telepon itu pun tertutup. * * Lobi apartemen itu sepi, hanya diterangi lampu temaram yang memantulkan bayang-bayang panjang di dinding marmer. Alyssa duduk di sofa