Langit sore yang berwarna jingga memudar, menerangi rooftop rumah sakit Saint Mirrae tempat Ian memanggil Sierra untuk datang menemuinya. Angin sepoi-sepoi berhembus, menggerakkan helai rambut Sierra yang terurai. Ian menatap Sierra dengan pandangan yang menusuk, matanya bagai dua bilah belati yang menuntut kejujuran. “Hai, Ian. Ada apa kamu memanggilku kesini?” Sierra bertanya dengan sangat berhati-hati. Sejak dia menginjakkan kaki di tempat ini, Sierra bisa merasakan ketegangan yang tinggi dari Ian. Tidak seperti biasanya. “Aku butuh kebenaran, Sierra.” kata Ian tajam. “Kebenaran tentang?” kening Sierra mengerut dalam, tidak mengerti apa yang sedang dibicarakan oleh Ian. “Tentang Caroline Althea Nelson, pasien koma kita dan juga hubungannya dengan Raymond.” jawab Ian cepat dan taja