Sosok tinggi besar yang menutupi nyaris semua ruang pintu Elena, membalas menatap Elena dengan datar dan dingin.
“Papa!!” Lori yang sedang berada di dalam gendongan Elena, langsung mengulurkan tangannya minta digendong dengan wajah sangat bahagia.
Tanpa berkata apapun, Raymond langsung mengambil Lori dari gendongan Elena dan langsung berbalik untuk melangkah pergi.
“Papa, tunggu! Aku belum mau pulang.” Lori yang segera sadar kalau dirinya akan dibawa pergi oleh ayahnya, langsung memberontak agar segera diturunkan.
Tidak ingin putrinya terjatuh, Raymond segera menurunkan sang balita. Dengan dahi berkerut, dia melihat gadis kecilnya berlari kembali ke arah Elena dan memeluk kakinya dengan erat.
Tetapi, dahi Raymond semakin berkerut saat dirinya melihat kondisi Elena. Wanita mungil itu t
