Rencana Romeo Yang Berhasil.

1529 Kata

"Maudy!" Suara itu memecah ketegangan di ruangan, membuat Maudy dan Romeo menoleh bersamaan. Gavin muncul dengan napas memburu, wajahnya memancarkan kekhawatiran yang sulit disembunyikan. Tanpa aba-aba, ia menyeruak maju dan tiba-tiba memeluk Maudy erat, seolah tak ingin kehilangan sesuatu yang sangat berharga. Pelukan itu membuat Maudy menegang, tubuhnya membeku dalam keterkejutan. Wajahnya yang tadinya penuh kemarahan kini berubah menjadi bingung. "Aku merasa putus asa," keluh Gavin, suaranya terdengar seperti seseorang yang baru saja lepas dari bencana besar. "Aku pikir kamu beneran pergi..." Maudy menarik napas panjang, mencoba menenangkan diri. Dengan perlahan, ia mendorong Gavin menjauh, memberi jarak di antara mereka. "Anda siapa?" tanyanya dingin, nadanya penuh ketidakpastian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN