"Aku membagi lokasi Justin ke ponsel mu," tutur Leon tegas. Menaruh ponsel ke dalam saku. Matteo mengangguk, menekan remote supercar. Audi berwarna hitam. Pintu terbuka otomatis. "Leon aku ikut!" tahan Sofia. Menelan ludah, dengan napas terengah. Lambat. "Aku tidak menyarankan. Kau lebih aman di sini," tolak Leon. "Please. Aku belum pernah melihat putriku," pinta Sofia. Menyatukan kedua tangan. Menatap penuh harap. Leon mengeluh pelan, mengulum bibirnya ragu. Sofia melirik Matteo. Hanya sepersekian detik. Lalu kembali menatap Leon, dalam. "Aku mohon!" "Hmm... Baiklah. Kau bisa ikut denganku!" ajak Leon. "Aku ikut Theo," cetus Sofia. Melangkah mendekati pria tersebut. Namun, Matteo memalingkan muka. Lekas masuk ke dalam mobil. Mengunci dirinya dari dalam. Menghidupkan mesin. Bergerak