68. Tamu Yang Tak Diundang

1206 Kata

Deg! Syakila merasakan nyeri di dadanya mendengar pengakuan Farrel. Ternyata ... ini semua bukan untuk dirinya. Farrel tertawa pelan guna untuk memecahkan suasana yang tiba-tiba hening sejak ia memberitahu niatnya. “Kok lo kaget gitu sih, Sya?” “Ya gimana nggak kaget, lo nya tiba-tiba kayak gini. Harusnya lo bilang dulu ke gue,” balas Syakila. ‘Harusnya lo bilang dulu ke gue, biar gue nggak salah paham dan sakit hati gini,’ lanjut Syakila dalam hati. “Ini rencana gue, kalau lo udah tahu, bisa-bisa pas gue ngakuin perasaan gue. Lo jadi ketawa.” “Hm.” Hanya dehaman lah yang keluar dari bibir Syakila. Karena ia tidak tahu harus merespon seperti apa. Hatinya terasa sangat sakit sekarang. “Ya udah, makan yuk! Gue udah siapin makanan buat kita.” Farrel mengajak Syakila untuk duduk. “Gue

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN