Nada tak bisa menikmati makan malamnya kali ini, padahal hidangan yang tersaji di meja tentu saja sangat menggugah selera karena Gibran memesan menu terbaik. "Jangan terlalu banyak melamun. Kamu ini seorang ibu, kamu harus bisa bertanggungjawab pada waktumu. Kapan kamu harus makan, kapan kamu harus berpikir, dan kapan kamu harus beristirahat. Aku hanya nggak mau kamu sakit. Ada Ken dan aku yang sangat membutuhkanmu," kata Gibran terdengar lembut. Rasa gelisahnya melihat bagaimana sang suami melawan ibunya barusan, masih begitu mengusik Nada. Jika dulu dia berharap suaminya akan membelanya tiap kali Wulan mencari masalah dengannya, sekarang Nada justru kepikiran. Yang jelas Nada merasa bersalah atas ketegangan yang terjadi antara ibu dan anak itu. "Apa yang terjadi padaku dan Mama, bi