"Sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa kondisinya sampai drop lagi?" Arya bergantian menatap suster yang merawat istrinya dan juga Melati. Wanita cerewet itu baru saja menghabiskan makan malamnya, dan kondisinya juga baik-baik saja sewaktu Arya tinggal untuk menyelesaikan pekerjaannya di ruang kerja. Lalu kemudian kegaduhan terjadi dan membangunkan semua orang yang sebagian baru beristirahat, termasuk Bayu. Suster Rima dan Melati sama-sama menunduk dengan mulut terkunci rapat. Mereka jelas ketakutan karena jika sampai ada yang tahu mengenai penyebab Wulan mengalami kejang-kejang, maka bisa dipastikan akan tamat riwayat dua wanita itu. "Rima!" "I-iya, Tuan. Maafkan saya, Tuan." Suster yang merawat Wulan terlihat gemetar ketakutan. "Bukan itu yang ingin saya dengar. Katakan apa yang s