71:I'M-HOME

1463 Kata

Tadi, Ara benar-benar mati-matian mengendalikan diri. Ia berusaha menutup mulutnya saat mendengar betapa chaos-nya kondisi di ujung panggilan. Rio yang berusaha menyadarkan Nina, Gala yang bolak-balik bertanya ada apa dengan sang ibu, dan Risna yang bicara dengan kalimat acak-acakan saat meminta tim penyelamat di saluran panggilan 999. Sungguh dadanya terasa sesak, seolah terlilit erat tali tambang. Tak hanya Nina yang kesulitan mengejar udara, Ara pun sama. Apakah sebegini mengerikannya yang Nina rasa? ‘Ngga, pasti lebih dari ini.’ Barulah setelah Rio mengucap syukur, Ara bisa bernapas dengan benar kembali. Sisanya, air matanya tak bisa ia hentikan hingga derap langkah tim medis darurat dan keluarga Abinawa menjauh. Setidaknya, begitulah yang Ara pikir, hingga wajah Rio nampak di laya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN