83 - Kata Maaf

1954 Kata

Reza tengah menunggu Anjani yang sedang pergi ke toilet. Untuk menepis rasa jenuh, Reza memilih untuk berselancar di media sosial sambil menunggu Anjani yang sedang nabung. Tiba-tiba seorang wanita duduk di kursi yang ditempati oleh Anjani. Reza kira istrinya sudah selesai buang hajat, tapi dugaannya meleset kala Reza menyadari kalau wanita itu bukan Anjani. "Hai?" sapa wanita itu sambil tersenyum cerah. Reza berdecih kesal. Apakah dunia ini sempit? Kenapa dia selalu bertemu dengan wanita itu? Entah di sengaja atau memang sudah direncanakan. Yang pasti, Reza kesal sekali! "Ngapain lagi, sih?" tanya Reza geram. "Aku udah bilang, kan? Jangan pernah datang lagi ke dalam kehidupanku!" "Hei, hei, tenanglah." Maya tersenyum, tangannya ia lipat di depan dadaa. "Terus ini apa?" tanya R

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN