Bab 70. Kedatangan Orang Tua Talita

1622 Kata

Keesokan hari, pagi itu di sekitar lingkungan rumah sakit daerah Cisarua terasa begitu damai. Udara puncak yang sejuk berpadu dengan aroma khas daun teh yang baru saja diseduh. Seorang pembantu yang bekerja di vila keluarga Emir datang membawa berbagai macam makanan yang sudah disiapkan sesuai permintaan Emir semalam. Menu sarapan ala masakan Sunda tersaji hangat di meja makan—nasi timbel, pepes ikan, tahu tempe goreng, sambal terasi, serta sayur asem yang menggoda selera. Di dalam ruang rawat tersebut, Celina duduk bersandar di atas tempat tidur dengan bantal yang menopang punggungnya. Pagi ini, perasaannya jauh lebih baik dibanding semalam. Ia mengambil sepotong tempe goreng dengan tangannya sendiri, menggigitnya pelan sambil menikmati rasa gurih yang langsung memenuhi mulutnya. "Ena

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN