Kavindra dan Evan memasuki apartemen Sarah. Sarah menyambut mereka dengan senyuman kecil.
“Hai, Evan,” sapa Sarah.
Evan hanya mengangguk. Ia sudah tahu hubungan antara Kavindra dan Sarah. Sebatas sugar daddy dan sugar baby.
“Ayo makan,” ajak Sarah. “Aku sudah siapkan makanan enak. Masakan khas Prancis.”
Sarah mempersilakan mereka duduk di meja makan. Di atas meja sudah tersaji beef bourguignon, roti baguette hangat, dan salad segar. Ada juga anggur merah dalam gelas kaca.
Sarah duduk bersama mereka. Suasana sempat hening beberapa saat. Evan mencicipi makanannya sambil melirik sekilas ke arah Sarah.
“Makanlah,” ucap Sarah tenang.
Kavindra menyentuh lengan Evan ringan. “Makan, bro.”
Evan hanya mengangguk pelan dan kembali menyuap makanannya. Tidak banyak bicara. Tatapannya sesekali b
