“Temanmu tidak kembali juga, aku duduk di sini, ya,” ucap salah seorang wanita itu kemudian keduanya menarik kursi dan duduk. Wanita berambut pendek duduk di kursi sebelah kanan meja dan wanita berambut panjang duduk berhadapan dengan Julian.
Julian hampir kehilangan kesabaran. Padahal, dirinya sudah mengatakan jika tidak sendiri tapi dua wanita itu masih saja menggodanya. Namun, ia sengaja diam berharap Shakila segera kembali dan melihat cara apa yang akan wanita itu lakukan untuk mengusir dua lalat di hadapan.
“Jadi, siapa namamu? Kami langganan di restoran ini tapi sepertinya baru melihatmu. Apa kau pengunjung baru?” tanya wanita berambut panjang. Bibirnya tebal nan seksi hasil suntikan dan berwarna merah seperti buah Cherry.
“Kenalkan, aku Michelle. Apartemenku tidak jauh dari sin
