Ponsel yang diletakan Isvara di atas meja bergetar menunjukkan nama Cindya. Dia menahan panggilan tersebut, beruntung tadi Isvara sudah mengubahnya menjadi nada getar. Isvara dan seluruh Project Manager sedang meeting bersama bu Widya-pimpinan mereka. Namun Cindya yang pemaksa terus saja melakukan panggilan telepon dan kebetulan saat itu mereka sudah berada di akhir rapat di mana bu Widya sedang mengatakan kalimat penyemangat. Meski Isvara adalah istri dari pewaris perusahaan JP Corp, tidak membuat dia besar kepala. Isvara pamit kepada bu Widya dengan membungkukan tubuhnya sembari menempelkan ponsel di telinga tatkala kakinya mulai melangkah keluar dari ruangan rapat. Bu Widya mengangkat tangan memberikan ijin. Project Manager lainnya yang bernama Lulu dan merupakan saingan Isvara s

