“Sepertinya pemikiran seorang mahasiswi dan pedagang benar-benar berbeda. Oke, oke. Aku tidak mau kalian perang. Ayo kita ke laguna, kita naik perahu sambil melihat ikan pari di sana.”
Sebagai pemimpin, tentu saja usulan Arsa langsung diterima, semua mengikuti dan menuruti sarannya. Setelah bermain sebentar di salah satu laguna yang sangat indah di Pulau Bawah, mereka pergi untuk makan siang. Ada sebuah restoran berkonsep bar di sekitar vila yang menggunakan bahan-bahan alami yang didapat dari Pulau Bawah sendiri. Selain makanan yang enak, restoran ini juga menyediakan minuman alkohol.
Arsa menikmati salah satu minuman anggur bambu yang berkualitas tinggi di restoran itu, yang dia pesan secara khusus untuknya dari negeri tirai bambu ke Pulau Bawah melalui Singapura. Anggur bambu adalah j
