Sedang marah dan lapar, dua hal yang harusnya di hindari saat mengambil keputusan. Sering kali kalimat yang keluar dari mulut hanyalah ledakan ego melukai hati seseorang yang langsung tertancap di hatinya lalu sesal akan datang terlambat di kemudian hari.
Kejadian serupa, pernah terjadi sebelum kejadian naas itu menimpa sang istri. Malam harinya mereka bertengkar hebat, Tara sedang menangani kasus besar hingga hanya punya waktu beberapa jam bersama istrinya. Pulang ke rumah Tara merasa lelah langsung istirahat, bicara hanya seadanya sampai Clarissa minta Tara untuk tetap di rumah esok harinya, namun, Tara tetap bersikeras untuk ke kantor dengan keadaan marah. Usia kehamilan Clarissa sudah mendekati waktu persalinan. Tapi, istrinya hari itu masih ke rumah sakit tempatnya bekerja untuk amb
