"Alena... kamu mengenal dia? Tapi kamu tidak mengenal aku? Bagaimana mungkin? Kamu jangan bercanda, Sayang! Ini tidak lucu!" Alena memeluk Reyhan dengan lemah. "Dia siapa? Aku nggak kenal kamu! Aku cuma kenal Reyhan... kekasihku, kan?" Reyhan membeku. Hatinya bergetar. "Iya, Lena... aku kekasihmu." Tristan hampir tidak bisa bernapas. Dunia seakan runtuh tepat di hadapannya. "Dokter! Tolong... dia—dia tidak mengenal aku!" teriaknya panik. Tak lama kemudian, dokter dan perawat masuk. Setelah melakukan pemeriksaan singkat, dokter menghela napas panjang. "Ada kemungkinan Ibu Alena mengalami amnesia pasca trauma kepala. Kita perlu CT scan dan observasi lebih lanjut, tapi untuk saat ini... sebaiknya jangan dipaksa mengingat secara tiba-tiba." "Berarti... dia benar-benar lupa padaku?" tanya