Eps. 74 Ketidakadilan Yang Nyata

1430 Kata

Sanvi terdiam sejenak, matanya kosong menatap ke arah Mila yang baru saja berlalu dengan langkah angkuh. Bibirnya gemetar ketika berbisik lirih, “Apa masuk akal Mila berkata demikian? Jadi dia memang sengaja memilih jalan jadi model majalah dewasa? Apa Ayah sudah tahu?” Suaranya hampir tak terdengar, seperti berbicara pada dirinya sendiri. Namun Arshan, yang berdiri tepat di sampingnya, mendengar jelas keraguan dan kepedihan itu. Arshan menarik napas panjang, menoleh pada istrinya dengan sorot mata penuh pengertian. “Mungkin Ayah sudah tahu, San. Dan mungkin tinggal menunggu waktu saja dia akan marah pada Mila,” ucapnya pelan, berusaha menenangkan. Sanvi menoleh dengan tatapan getir. “Tapi aku nggak yakin, Ar. Ayah selama ini selalu membela Mila. Setiap kali ada masalah, aku yang disalah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN