Haruskah aku cuti lagi? Pertanyaan itu akhir-akhir ini terus memenuhi kepalaku. Pertanyaan itu muncul sejak aku mendengar kabar bagus dari rumah, yakni kabar yang sudah lama kutunggu-tunggu. Saking aku menunggunya, seringkali sampai terbawa mimpi. Ya, ibu akhirnya telah memberi restu. Restu itu akhirnya kudapat juga dari beliau, pihak yang sejak awal paling alot dan paling menolak hubunganku dengan Mas Fendi. Bisa dibilang, hal ini terjadi karena Tante Ika. Beliaulah yang paling banyak andil atas keputusan Ibu yang berbalik seratus delapan puluh derajat dari sebelumnya. Tidak sampai di situ saja, Ibu juga sangat mendukung kalau proses lamaran harus disegerakan. Bukankah titik balik yang Tante Ika buat sangat telak? Jujur, aku belum tahu apa saja yang dikatakan Tante Ika dan Om Risyad