"Kurang ajaar! Hyaaaaa!"
Jessica mengambil ancang-ancang untuk menghadiahi Kristal tamparan. Perempuan itu mengumpulkan segenap tenaganya lalu melayangkan tangannya tepat di wajah Kristal.
Brug!
"Auw!"
Bukan teriakan Kristal yang terdengar akan tetapi jeritan Jessica yang begitu keras memekakkan telinga. Ketika wanita itu bersiap menampar Kristal, Kristal dengan cepat menghindar hingga pada akhirnya temboklah yang menjadi sasaran empuk Jessica.
"Sakit, sialan!" Jessica memegangi telapak tangannya yang terasa panas. "Kau tidak bisa lari dariku Kris." Bersiap menyerang Kristal lagi.
Plak!
Jessica tersungkur hingga tubuhnya jatuh membentur lantai. Sebelum ia sempat menghajar Kristal, Kristal lebih dulu menamparnya.
"Aku tidak pernah membuat masalah denganmu, jadi jangan memancing ke
