Bab 76. Bianca merasa tersakiti

1171 Kata

Mama Winda tampak masih kesal sekali setelah kembali dari ruang rawat Brata, apalagi setelah mendengar pembicaraan Bianca dengan mamanya melalui sambungan teleponnya. Ingin sekali dia mendamprat Bianca saat itu juga, akan tetapi dia harus menahan diri menunggu Bianca melakukan dramanya biar anaknya bisa melihat dengan matanya sendiri. Dengan terpaksa Mama Winda kembali ke ruang rawat Fira tanpa membawa barang-barang milik Fira. “Nad, tas kamu belum bisa Mama ambil di sana, tapi nanti Mama ke sana lagi,” ucap Mama Winda saat menghampiri ranjang wanita itu. “Iya Mah, gak pa-pa kalau belum bisa ngambilnya, lagian aku juga tidak terburu-buru buat telepon orang rumah,” jawab Fira dengan santainya. Sebenarnya dia bermaksud ingin kasih kabar sama Erika dan Galuh, tapi berhubung tas dan ponse

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN