"Maukah kamu menikah dengan ku dalam waktu dekat ini?" Tanya Agam dengan nada berbisik tepat di telinga Luna, bahkan bibir Agam sampai menyentuh daun telinga Luna. "Aku takut By, aku takut kalau sampai Hira kembali mencintai pria yang aku cintai." Ujar Luna dengan wajah sedihnya, namun membuat Agam bahagia. Artinya Luna saat ini benar-benar mencintai dirinya, tugas Agam saat ini, hanya untuk mengurus pernikahan nya. "Tidak akan ada yang berani merebut aku dari siapapun, termasuk adikmu. Kalau sampai hal itu terjadi, maka aku akan membunuh orang yang berani merebut aku darimu." Ujar Agam sungguh-sungguh "Bagaimana?" Tanya Agam mendesak Luna. Luna masih terdiam tanpa berani memberi jawaban pada Agam. "Apa yang membuat kamu ragu Sayang? "Tanya Agam "Sebenarnya banyak yang membuatku ragu

