“Iya, Pa. Aku sudah di ruang inap,” ujar Dara pada sang ayah. “Ya sudah kalau begitu sebentar lagi papa kesana,” timpal Matthew menanggapi ucapan sang anak. “Iya, hati-hati, Pa.” Telepon itu terputus sesaat setelah Dara menyudahi percakapan dengan ayahnya tersebut. Perempuan itu melirik layar handphone, memastikan kalau saja sang suami menghubunginya tetapi tak ada panggilan dari Yudha. Cukup lama Dara menunggu kedatangan suaminya tersebut hingga rasa kantuk mulai menyerangnya. Beberapa waktu berlalu, Dara sudah terlelap pulas dalam pejamnya saat sang ayah tiba di ruang inap anak perempuannya itu. Ternyata Matthew tak datang seorang diri, Reena turut hadir bersamanya. Meski hubungannya dengan Dara sedang tak harmonis tetapi bagaimanapun juga naluri seorang ibu ingin memastikan bahwa an