"Kamu jangan khawatir lagi karena aku bakal terima kamu apa adanya. Aku akan tetap bertahan meski kita nggak akan memiliki keturunan, aku ikhlas mas."
Malam ini tangisan Aruna benar-benar terdengar memilukan dan menyayat hati setelah mendengar kenyataan pahit dari Safir.
Impian memiliki sepasang anak kembar harus segera ia kubur dalam-dalam karena impian itu tidak akan pernah tercapai.
*****
Aruna masih memancarkan aura tidak suka meski Asraf sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf secara langsung padanya.
Sebenarnya Aruna tidak marah karena ucapan Asraf yang menyakitkan, tapi ia marah karena Asraf memandangnya dengan tatapan merendahkan dan menyepelekan keberadaannya.
Sampai malam ini Aruna masih berada di kediaman orang tua Safir karena Sinta melarangnya untuk kembali ke
